Tugas 11 [ AGUSTINO ] Prinsip Perancangan Blok Cipher

 

(Prinsip Perancangan Block Cipher)

 

Prinsip Confusion dan Diffusion dari Shannon

     Prinsip Confusion dan Diffusion adalah dua konsep penting dalam kriptografi yang diperkenalkan oleh Claude Shannon. Prinsip Confusion mengacu pada upaya menciptakan keterkaitan yang rumit antara kunci dan teks terang agar sulit bagi penyerang untuk menemukan hubungan tersebut. Prinsip Diffusion, di sisi lain, berfokus pada penyebaran informasi yang signifikan dari kunci ke teks terang, sehingga perubahan kecil pada kunci akan memiliki dampak yang signifikan pada teks terenkripsi. Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, kriptografi dapat mencapai tingkat keamanan yang lebih tinggi dengan menciptakan kompleksitas dan keragaman yang sulit dipecahkan oleh serangan kriptoanalisis.

Cipher berulang (iterated cipher)

    Cipher berulang (iterated cipher) adalah metode kriptografi yang melibatkan pengulangan blok enkripsi pada pesan yang lebih besar. Prinsip ini menggunakan algoritma kriptografi yang sama berulang kali untuk mengenkripsi blok-blok data yang lebih kecil dengan menggunakan kunci yang sama. Setiap iterasi menggunakan hasil enkripsi sebelumnya sebagai masukan untuk iterasi berikutnya, sehingga menciptakan tingkat keamanan yang lebih tinggi melalui kompleksitas yang terus meningkat. Dengan menerapkan metode Cipher berulang, algoritma kriptografi dapat mencapai keamanan yang kuat dan menghasilkan enkripsi yang sulit untuk dipecahkan oleh serangan kriptoanalisis.

 

 Jaringan Feistel (Feistel Network)

     Jaringan Feistel, juga dikenal sebagai Feistel Network, adalah struktur kriptografi yang digunakan dalam perancangan algoritma enkripsi blok. Prinsip utama dari Jaringan Feistel adalah membagi blok teks terang menjadi dua bagian yang sama besar, di mana setiap bagian tersebut melewati serangkaian putaran enkripsi yang sama menggunakan fungsi yang tidak terbalik. Proses ini melibatkan substitusi dan permutasi, serta penggunaan kunci rahasia untuk setiap putaran. Setelah beberapa putaran, bagian-bagian tersebut ditukar posisinya dan putaran enkripsi berlanjut. Dengan menggunakan struktur Jaringan Feistel, algoritma enkripsi blok dapat mencapai keamanan yang tinggi, memberikan difusi dan konfusi yang kuat, dan memungkinkan dekripsi yang efisien.

 

 Kotak-S (S-box)

     Kotak-S (S-box) adalah komponen penting dalam desain algoritma kriptografi, terutama dalam enkripsi blok. Kotak-S berfungsi sebagai tabel substitusi yang mengubah nilai-nilai input (biasanya bit-bit) menjadi output yang berbeda secara non-linear. Dalam Kotak-S, setiap nilai input menghasilkan nilai output yang unik, dengan hubungan yang rumit dan tidak terduga. Hal ini menciptakan konfusi dan meningkatkan keamanan kriptografi dengan mengaburkan pola dan statistik dalam data yang dienkripsi. Desain dan pemilihan Kotak-S yang baik sangat penting untuk memastikan keamanan algoritma kriptografi secara keseluruhan, dengan memperhatikan sifat kriptoanalisis seperti linieritas, kebalikan, dan resistansi terhadap serangan lainnya.

Link Olu: https://onlinelearning.uhamka.ac.id/mod/forum/view.php?id=393883